ACEHSUMATRA.COM.(Jakarta) Nasir Djamil Anggota DPR RI Asal Aceh dari F-PKS mengajak seluruh Pemilih Pemula Aceh untuk berperan aktif dan turut serta memberikan suara dalam Pilkada Aceh 2024 secara serentak yang akan dilaksanakan, Rabu 27 November 2024.
“Gunakan pesta demokrasi ini dengan baik dan bijak, kita berharap pemilih pemula gunakan hak pilih nya dengan hati nurani, karena suara muda atau pemilih pemula sangat berpengaruh bagi masa depan Aceh.Pemilih muda atau pemula tidak mudah didikte dan tidak mudah didekati oleh Parpol, karena karakternya cendrung santai dan bebas”ujar Nasir Djamil yang terpilih kembali untuk duduk di Senayan 2024-2029.
Dikatakannya, partisipasi pemilih pemula agar berperan aktif dan mereka harus gunakan hak pilihnya. Pilkada Aceh Serentak 2024 ini adalah perwujudan kedaulatan kita yang dilaksanakan secara LUBER, jujur dan adil sehingga menghasilkan pemimpin Aceh yang aspiratif, berkualitas dan bertanggung jawab.
“Siapapun nanti yang menang dalam Pilkada serentak, baik gubernur, bupati, walikota adalah putra-putra terbaik Aceh, mari kita jaga perdamaian, persatuan dan tetap menjalin silaturrahmi, bahu membahu membangun Aceh yang lebih baik, maju, bermartabat dan ekonomi masyarakat Aceh akan lebih baik,'”kata Nasir Djamil.
Sebut Nasir, pemilih pemula sudah diatur dalam UU Pemilu Bab IV Pasal 198 (ayat 1), pemilih pemula adalah WNI yang pada hari pemungutan suara sudah genap berusia 17 tahun atau lebih, yang mempunyai hak memilih dan sebelumnya belum termasuk pemilih karena ketentuan UU Pemilu.
Nasir juga mengatakan perlu mensosialisasikan kepada pemilih pemula tentang Pilkada Aceh serentak 2024.Dia berharap kepada KIP, LSM, Ormas, Eksekutif, Legislatif dan Yudikatif untuk melakukan sosialisasi dan bersilaturrahmi dengan pemilih pemula, karena suara pemilih pemula sangat tinggi dan punya pengaruh besar bagi Pemilihan Kepala Daerah periode 2024-2029 yang dilaksanakan secara serentak di Aceh,”Mari kita jadikan Pilkada serentak Aceh 2024 ini menjadi awal perubahan untuk Aceh yang lebih baik dengan tetap menjaga perdamaian dan persatuan serta tetap menjaga ukhuwah islamiyah antar sesama serta tidak saling menghujat, mari kita bangun Aceh bersama-sama, ringan sama dijinjing, berat sama dipikul.Semoga kita semua Allah berikan kebaikan dunia maupun kebaikan di akhirat,”tutup Nasir Djamil.@do).
